Suyami Bersyukur JKN Dampingi Pengobatannya

  • Bagikan
Suyami di dampingi oleh Putrinya sudah diperbolehkan Pulang Oleh Dokter.

KENDARI – Hadirnya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) tak dipungkiri telah banyak memberikan manfaat perlindungan kesehatan bagi seluruh lapisan masyarakat. Manfaat ini yang telah dirasakan oleh Suyami (64) yang merupakan seorang ibu rumah tangga, belum lama ini ia mengakses pelayanan kesehatan di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSAD) Dr. R. Ismoyo.

Suyami bercerita bahwa beberapa waktu lalu dirinya harus dilarikan ke rumah sakit. Ia mengatakan, dirinya tiba-tiba mengalami mual dan demam serta sakit kepala yang luar biasa dan harus segera dilarikan ke Instalasi Gawat Darurat (IGD). Setelah itu dilakukan pemeriksaan oleh dokter, dari hasil pemeriksaan awal mengalami hipertensi. Beruntung, kejadian tersebut tidak menyebabkan hal fatal. Akibatnya, Suyami memerlukan tindakan lanjutan dan harus menjalani rawat inap selama beberapa hari.

“Saya merasakan demam disertai dengan muntah-muntah beberapa kali hingga sakit kepala yang tidak seperti biasa saya rasakan, hari itu juga saya langsung diantar dengan anak saya ke IGD yang terdekat dengan rumah,” ungkapnya, Kamis (8/8).

Pada saat proses pendaftaran di IGD, tidak ada perbedaan perlakuan antara pasien umum dan peserta BPJS sepertinya. RSAD Dr. R. Ismoyo memberikan pelayanan yang sama kepada setiap pasien, tidak memandang status kepesertaan dalam asuransi kesehatan.

Perbincangan negatif tentang diskriminasi maupun iur biaya tambahan pun tidak dirasakan olehnya, Ia mengakui pelayanan terhadap peserta JKN sudah cukup baik dan memuaskan. Suyami bersyukur telah menjadi peserta JKN. Selama menjalani perawatan ia tak perlu memikirkan biaya dan bisa fokus menjalani pengobatannya.

“Sakit memang tidak pernah bisa diduga, bersyukur saya sudah terdaftar pada Program JKN, tidak ada perbedaan pelayanan antara peserta JKN dengan pasien umum. Selama perawatan beberapa hari ini hingga saat ini sudah diperbolehkan pulang oleh dokter, saya tidak mengeluarkan biaya tambahan sehingga saya merasa lebih tenang jika kejadian darurat seperti ini terjadi lagi,” terang Suyami.

RSAD Dr. R. Ismoyo menunjukkan layanan yang prima terhadap Suyami. Dia ditangani oleh dokter ahli dalam yang berkompeten dalam penanganan kasus hipertensi dan juga rutin melakukan kunjungan setiap hari untuk memastikan Suyami mendapatkan perawatan yang optimal, beberapa tindakan medis yang telah dilakukan pada Suyami meliputi tes suhu, pemberian infus, dan pengobatan dengan obat-obatan yang sesuai dengan kondisinya.

“Dengan adanya program JKN ini tentunya merupakan rasa syukur saya yang paling besar karena telah sangat membantu saya dan membuat saya semakin semangat untuk berjuang dalam melawan sakit yang tengah saya hadapi saat ini. Saya berharap semakin banyak masyarakat yang terbantu dan dimudahkan dengan adanya program ini. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para petugas medis dan BPJS Kesehatan karena telah mengelola program JKN dengan baik dan berkomitmen dengan sungguh-sungguh,” syukurnya.

Dengan semangat juang dan perawatan yang baik di RSAD Dr. R. Ismoyo, Suyami berusaha untuk pulih sepenuhnya dari kondisi hipertensinya. Meskipun perjalanan menuju kesembuhan mungkin berliku, Suyami adalah contoh nyata tentang bagaimana tekad dan dukungan dapat membantu mengatasi rintangan kesehatan.

Suyami mempercayai bahwa Program JKN hadir diperuntukkan untuk semua kalangan masyarakat tanpa memandang siapa pun itu. Baik yang kaya dan miskin, tua dan muda, semua berhak merasakan manfaat dari program jaminan kesehatan tersebut. Pengalamannya berobat di fasilitas kesehatan lebih meyakinkan Suyami untuk tetap selalu melakukan pengecekan terhadap status kepesertaan Program JKN yang dimilikinya.

Kisah Suyami juga mengingatkan kita akan pentingnya akses kesehatan yang setara bagi semua orang, tanpa memandang status sosial atau keuangan. Semoga kisah perjuangan Suyami ini menjadi inspirasi bagi kita semua untuk menghargai kesehatan dan memberikan dukungan kepada mereka yang sedang berjuang melawan penyakit.(RS)

  • Bagikan