Setelah Presiden Gunakan Tenun Masalili, Pemkab Muna Didorong untuk Seragam Dinas dan Sekolah

  • Bagikan

Zahrir Baitul.

RAHA-  Menjadi kebanggan tersendiri bagi pemerintah dan masyarakat Kabupaten Muna ketika Presiden Republik Indonesia, Ir Joko Widodo mengenakan baju tenun Muna diacara puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) yang diselenggarakan di Kota Kendari, Rabu (9/2022).

Orang nomor satu di RI ini mengenakan tenun warna hijau tosca lembut bermotif rebung kombinasi bintang.

Hal ini memantik perhatian dari sejumlah pihak, salah satunya Wakil Ketua Komisi I DPRD Muna, Zahrir Baitul.

“Sebagai masyarakat Muna kita patut bersyukur dan berbangga ketika Presiden RI Bapak Jokowi mengenakan baju dari kain Tenun Masalili pada acara puncak perayaan Hari Pers Nasional (HPN) di Kota Kendari, ” ungkap Zahrir.

Politikus Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) ini mendorong pemerintah daerah agar membudayakan penggunaan kain tenun Masalili dalam acara-acara resmi di daerah, serta pakaian dinas para Aparatur Sipil Negara (ASN) dan seragam anak sekolah di setiap jenjang pendidikan, minimal seminggu sekali.

Kata dia, upaya ini selain untuk terus menguatkan identitas dan jati diri masyarakat Muna, juga dapat mendorong peningkatan kesejahteraan para penenun di daerah.

Wakil Ketua DPD Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Provinsi Sulawesi Tenggara ini juga tak lupa menyatakan apresiasi kepada para pengrajin kain tenun Masalili dan para pengurus Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten  Muna, terkhusus Ketua Dekranasda Muna, Yanti Setiawati Rusman yang selama ini getol mempromosikan kain tenun Masalili dalam berbagai even, baik even nasional maupun internasional. (sra/aji)

  • Bagikan