Yosa Hadi: Operasi Zebra Upaya Wujudkan Kamseltibcarlantas

  • Bagikan
Suasana apel gelar pasukan operasi Zebra 2022, dipimpin langsung Kapolres Kolut, AKBP Moh Yosa Hadi. Foto: Laode Musafir/RS.

LASUSUA – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menggelar Operasi Zebra Anoa 2022. Untuk wilayah hukum Polres Kolut, pelaksanaan Operasi Zebra kali ini ditandai dengan digelarnya apel gelar pasukan di halaman Kantor Polres Kolut, Senin (3/10).

Giat apel gelar pasukan tersebut dipimpin langsung Kapolres Kolut, AKBP Moh Yosa Hadi, turut diikuti sejumlah pejabat utama Polres Kolut, unsur TNI, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Perhubungan (Dishub) Kolut.

Dalam apel gelar pasukan tersebut, Kapolres Yosa Hadi membacakan sambutan Kapolda Sultra. Dalam penyampainnya, Kapolres menyebut, operasi zebra merupakan salah satu upaya Polri untuk meningkatkan kepatuhan hukum masyarakat dalam berlalu lintas, agar Keamanan, Keselamatan, Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) dapat terwujud secara optimal.

Menurutnya, pelaksanaan operasi zebra ini akan berlangsung selama 14 hari ke depan. Untuk wilayah hukum Polres Kolut, lanjut Kapolres, masih menggunakan sistem hunting atau manual, lebih diutamakan patroli dan penindakan terhadap pengendara yang melanggar aturan hukum dalam berlalu lintas.

“Ada sejumlah kasus Kecelakaan Lalu Lintas (Lakalantas) yang terjadi belakangan ini yang mengakibatkan jatuhnya korban. Untuk meminimalisir hal ini, kita utamakan pemeriksaan kelengkapan kendaraan baik roda dua maupun roda empat,” ujar Kapolres.

Untuk wilayah titik rawan Lakalantas di Kolut, Kapolres menyebut, terpantau hampir merata di sejumlah titik, mulai dari jalur perbatasan Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel)-Kolut hingga jalur perbatasan Kolut-Kolaka.

“Ini karena medan jalan kita di Kolaka Utara ini memiliki banyak tanjakan dan penurunan serta tikungan tajam, sehingga tingkat rawan Lakalantasnya sangat tinggi,” terang Kapolres.

Ia pun berharap, dengan pelaksanaan operasi zebra ini akan lebih meningkatkan keselamatan masyarakat dalam berkendara, sehingga angka kasus Lakalantas dapat terus ditekan.” tutupnya.(RS)

  • Bagikan