BUTON UTARA – Pemerintah Kabupaten Buton Utara (Butur) bersama Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Butur melaksanakan penanaman cabai di Desa Eelahaji, Kecamatan Kulisusu, Rabu (16/7).
Kegiatan ini merupakan bagian dari gerakan tanam cabai serentak se-Sulawesi Tenggara (Sultra) yang digelar untuk meningkatkan ketahanan pangan dan mengendalikan inflasi melalui pemanfaatan pekarangan rumah.
Kegiatan ini dihadiri oleh Wakil Bupati Butur Rahman, Plh. Sekda Hasanun, sejumlah kepala OPD, Camat Kulisusu, Kepala Desa Eelahaji, serta pengurus TP-PKK Butur.
Kepala Dinas Pertanian Butur, Sahrun Akri, mengungkapkan bahwa sebanyak 400 bibit cabai disiapkan untuk penanaman hari ini.
“Dengan luas areal yang ada, kapasitas penanaman bisa mencapai 760 bibit, dan kami akan menambah jumlah bibit setelah pencanangan atau peluncuran gerakan ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Ketua TP-PKK Butur, Suhaemi Sudia Afirudin, mengatakan untuk TP-PKK Butur terdiri dari empat kelompok kerja (Pokja), yang masing-masing memiliki tugas dan fungsi sesuai bidangnya. Kegiatan hari ini merupakan tugas Pokja III yang membidangi pangan, sandang, perumahan, dan tata laksana rumah tangga.
Sementara itu, lanjutnya, Pokja IV yang bertanggung jawab dalam mengelola program kesehatan, kelestarian lingkungan, dan perencanaan sehat, juga turut berperan dalam kegiatan ini. Pokja IV melaksanakan program-program seperti posyandu, monitoring sistem informasi posyandu, serta menanam dan memelihara pohon untuk pelestarian lingkungan.
“Secara keseluruhan, Pokja PKK merupakan wadah untuk melaksanakan berbagai program yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan masyarakat sesuai dengan 10 program PKK,” jelasnya.
Sejalan dengan komitmen tersebut, pihaknya berharap Gerakan Tanam Cabai Serentak ini dapat membangkitkan semangat kebersamaan dalam membangun keluarga yang sejahtera dan berkualitas.
“Kami berharap kegiatan ini bisa menjadi contoh bagi seluruh desa/kelurahan di Buton Utara dan mendorong masyarakat untuk lebih sadar akan pentingnya ketahanan pangan, serta berperan aktif dalam memenuhi kebutuhan pangan keluarga,” tutupnya. RS