JAKARTA – Aktris Prisia Nasution membintangi series Vidio terbaru berjudul Katarsis.
Dalam series itu, dia berperan sebagai detektif bernama Jeni.
Prisia Nasution menuturkan, dirinya tertarik bermain di series bergenre dark comedy thriller itu karena ceritanya yang menarik.
Selain itu, series maupun film Indonesia yang mengangkat genre serupa masih tak terlalu banyak.
“Genre ini masih sangat sedikit di Indonesia. Jadi, saya sangat support semua jenis genre baru yang dikenalkan ke Indonesia supaya tontonannya semakin beragam,” ujar Prisia Nasution di kawasan Senayan, Jakarta Pusat.
Meski ini bukan kali pertama bagi wanita 38 tahun itu berperan sebagai polisi, tetapi ada tantangan tersendiri ketika memainkan karakter Jeni.
Sebab, Jeni diceritakan sebagai sosok detektif yang feminim.
“Tantangannya justru dia harus mengerjakan pekerjaan laki-laki pada umumnya, kayak mengejar-ngejar, ada adegan tembak-tembakan, tetapi pakai high heels. Itu sih yang jadi tantangan,” ucap Prisia Nasution.
Dia menyebut ada alasan di balik sifat feminim yang ditunjukkan oleh Jeni dalam series Katarsis.
“Sebenarnya ada alasannya di balik itu, kenapa dia harus menggunakan feminity-nya dia. Kenapa dia harus jadi feminim itu enggak bisa diceritain di sini, tapi harus ditonton saja, supaya tahu kenapa sih Jeni ini polisi, tetapi bentuknya begitu,” tutur Prisia Nasution.
Serial Katarsis mengisahkan tentang Tara (Pevita Pearce), wanita muda yang menjadi satu-satunya saksi dalam aksi pembantaian sadis kedua orang tua angkatnya.
Dia mencoba keluar dari rasa trauma dengan bantuan seorang psikolog, yang perlahan justru melihat ada rahasia besar disembunyikan dalam diri Tara.
Katarsis dibintangi oleh Pevita Pearce, Revaldo, Prisia Nasution, Sigi Wimala, Slamet Rahardjo, hingga Teuku Rifnu Wikana. Series Katarsis bakal tayang di Vidio mulai 16 Februari 2023.(jpnn/RS)
