Expo HUT Kota Kendari, Dinas Perpustakaan Hadirkan Sastrawan Lokal

  • Bagikan
Herdi Suparmanto/Rakyat Sultra.

Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Kota Kendari, Sri Yusnita saat memperlihatkan karya putra daerah di stand Expo HUT Kota Kendari. Foto: HERDY SUPARMANTO/RAKYAT SULTRA

KENDARI – Semarak HUT Kota Kendari ke-191, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan mengambil bagian dalam kemeriahan ini. Tahun ini, stand pameran Expo diisi dengan buku-buku, hingga pertunjukkan seni dan sastra.

Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Kendari, Sri Yusnita mengungkapkan bahwa dalam memeriahkan Expo HUT Kota Kendari tahun ini, pihaknya mengusung tema “Lokal Hero”.

“Maksudnya, konsep ini kami usung untuk menyampaikan ke halayak bahwa pahlawan itu bukan hanya yang memikul senjata tapi siapapun yang berkontibusi untuk daerah ini, untuk kota ini untuk Sultra. Perlu diketahui banyak teman-teman kita di bidang sastra, budaya lokal yang tidak kalah dengan penulis-penulis dari luar Sulawesi Tenggara,” ungkapnya.

ASN yang akrab disapa Nita ini menuturkan bahwa sastrawan Sultra sudah banyak yang berkiprah di kancah nasional. Namun, masih belum diketahui banyak oleh masyarakat. Nah dengan pentas seni yang ditampilkan Nita berharap masyarakat tahu banyak tentang talenta putra daerah bumi anoa.

“Inilah yang kita mau tampilkan di momen HUT ini. Kemudian ada foto yang kita tampilkan, mulai dari Kendari yang hampir terlupakan ‘Kota Lama’ hingga cetita tentang pandemi Covid-19. Kita tampilkan supaya ada jejak sejarah yang harus ditahu oleh semua masyarakat,” terang mantan Kadis DM PTSP Kota Kendari ini.

Nita juga pernah menjabat Kepala Badan Pendapatan (Bapenda) Kota Kendari ini, memastikan pertunjukan seni bakal disajikan sampai penutupan Expo HUT Kota Kendari ke-191. Olehnya itu, dirinya menyampaikan, masyarakat yang ingin menikmati pertunjukkan bisa berkunjung ke Stan Expo Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Kendari.

“Mulai malam ini sampai malam Sabtu kita mau perform menghadirkan sastrawan lokal, pengarang bukunya langsung. Kita bisa langsung berdikusi tentang sastra dan seni. Kita juga perform untuk pembacaan puisi termasuk saya sendiri turut menyumbang untuk pembacaan puisi,” tutup Nita. (R6/B/HDI)

  • Bagikan