Tim UPP Kota Kendari usai mengedukasi terkait pungli bagi RT/RW di Kelurahan Korumba. (Ist)
KENDARI – Inspektorat, Polresta yang tergabung dalam Unit Pemberantasan Pungli (UPP) Kota Kendari bersama Dinas Kominfo Kota Kendari menyosialisasikan Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) dan perkenalan Aplikasi Integrasi Kota Kendari New LAIKA di Kelurahan Korumba, Selasa (22/3/2022).
Mewakili Pokja penindakan di UPP Kota Kendari, Aiptu La Ode Rufani mengatakan, sosialisasi ini akan terus dilaksanakan sampai pada tingkatan paling bawah karena memiliki dampak yang sangat besar terhadap ekonomi masyarakat.
“Hadirnya aplikasi New LAIKA dapat mengurangi ruang dan menutup keran dari segala pelayanan yang bersifat transaksional sehingga dapat terhindar dari pungli,” ungkapnya.
Kata, Aiptu Rufani, bagi pelanggar akan menerima dampak hukum dan dampak sosial. Olehnya, itu ia berharap praktik pungli tidak terjadi lagi.
“Kita berharap tidak ada lagi yang melakukan hal-hal yang bersifat korup dalam layanan publik,” pinta Rufani.
Sementara itu, Irban Investigasi Inspektorat Kota Kendari, Mulyadi M menambahkan, sosialisasi Saber Pungli tersebut dirangkaikan dengan perkenalan aplikasi New LAIKA sebab kedua hal tersebut saling berkaitan dalam mencegah tindakan pungli.
“Aplikasi New LAIKA ini dibuat salah satunya agar tidak ada lagi tatap muka bersama dengan pelayanan publik sehingga peluang pungli itu dapat dihindari,” cetusnya.
Mulyadi berharap, RT dan RW sebagai perpanjangan tangan lurah, dapat bekerjasama dalam menyampaikan hal tersebut kepada warganya.
Lurah Korumba, Takdir mengatakan, siap dan tidak ada alasan bagi dirinya untuk tidak menerapkan layanan aplikasi LAIKA.
“Terkait Saber pungli, kami banyak mendapatkan informasi – informasi terkait gratifikasi, pungli jadi sosialisasi hari ini, kami sudah dapat membedakan yang mana yang bisa dilakukan dan tidak bisa dilakukan,” ucap Takdir. (red)
