Bupati Bombana Berharap Politeknik Menjadi Perguruan Tinggi Unggulan

  • Bagikan

Mahasiswa Politeknik Bombana, saat menerima materi kuliah umum yang dibawakan Bupati Bombana, H Tafdil.

RUMBIA – Bupati Bombana, H Tafdil SE MM terus berupaya untuk memperhatikan dunia pendidikan di kabupaten yang dinahkodai.

Salah satunya adalah terus mendorong Politekni Bombana untuk menjadi perguruan tinggi unggulan di Bombana.

Belum lama ini, H Tafdil memberikan kuliah umum  kepada 226 orang mahasiswa baru dengan tema mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, terampil, dan mandiri di era new normal menuju kampus merdeka.

H Tafdil mengatakan, perlunya persiapan generasi muda yang peduli dan mengikuti perkembangan industri dan teknologi terkini yang diharapkan mampu melahirkan inovasi dan ide-ide kreatif dalam perkembangan pasar, dunia kerja, usaha dan dunia industri.

“Perlu kita siapkan generasi muda yang peduli dan mengikuti perkembangan industri dan teknologi terkini yang diharapkan mampu melahirkan inovasi dan ide-ide kreatif dalam perkembangan pasar, dunia kerja, usaha dan dunia industri. Melihat revolusi industri yang sudah mengacu pada 4.0, yang mana merupakan upaya transformasi untuk meningkatkan efisiensi pada setiap rantai nilai dengan mengintegrasikan kemampuan digitasi dan lini produksi di industri yang mengacu pada peningkatan otomotif, komunikasi mesin ke mesin, dan pengembangan teknologi berkelanjutan pada industri. Tantangan ini tidak dapat dihindarkan sehingga harus disambut dengan mempersiapkan diri semaksimal mungkin menyambut era revolusi 4.0 tersebut,” tutur Tafdil.

“Dengan berdirinya pendidikan vokasi di Bombana ini, dengan wujud Politeknik Bombana adalah langkah besar dalam membina dan membimbing sumber daya manusia dengan metode pembelajaran yang dapat menyelesaikan permasalahan yang di hadapi di dunia industri seperti metode problem based learning dan evidence based learning,” ujar Tafdil.

Lanjut bupati dua periode ini, perlu ada sistem pendidikan vokasi yang bekerja sama dengan dunia industri, menyelaraskan bahan pembelajaran dengan kebutuhan industri, sehingga dapat mencetak tenaga kerja yang siap dengan keterampilan khusus sesuai kebutuhan pada masing-masing industri.

“Saya rasa, hal inilah yang dirancang dalam pendidikan vokasi Politeknik Bombana guna menghasilkan lulusan yang berkompetensi dan ahli di bidangnya masing-masing, ” kata Tafdil

Politisi PAN ini berharap, politeknik Bombana dapat selaras dengan tujun pemerintah, baik dalam misi mencerdaskan kehidupam bangsa indonesia, maupun kesejahteraan masyarakat yang merata. (din/aji)

  • Bagikan