KENDARI – Dekan Fakultas Ekonomi Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara (Unusra), Ahmad Hamid, SE, M.Si berhasil meraih gelar doktor Ilmu Ekonomi. Ahmad resmi menyandang gelar doktor setelah dinyatakan lulus dalam ujian terbuka sidang promosi doktor Program Studi S3 Ilmu Ekonomi Konsentrasi Ekonomi Syariah Program Pascasarjana Universitas Halu Oleo (UHO) di Aula Pascasarjana UHO, Selasa (30/5/2023).
Di hadapan tim penguji, Ahmad berhasil mempertahankan disertasinya dengan judul “Pengaruh Produk Pembiayaan Musyarakah terhadap Kinerja Pelaku Usaha di Kota Kendari”.
Tim penguji terdiri atas Prof. Dr. Ir. H. Takdir Saili, M.Si sebagai ketua, Prof. Analuddin, S.Si., M.Sc., Ph.D (sekretaris), Prof. Dr. Muhammad Syarief, SE., MS (promotor/penguji), Prof. Dr. Muh. Natsir, SE., M.Si (ko-promotor I/penguji), Dr. Muh. Yani Balaka, SE., M.Sc., Agr (ko-promotor II/penguji), Dr. Haerul Anam, SE., M.Si (penguji eksternal), Prof. Dr. Muh. Zamrun F., S.Si., M.Si., M.Sc (penguji kehormatan), Prof. Dr. H. Samdin, SE., M.Si (penguji), Prof. Dr. Rosnawintang, SE., M.Si (penguji), Dr. Gamsir, SE., M.Si (penguji), Dr. Ambo Wonua Nusantara, SE., M.Si (penguji), dan Dr. Ernawati, SE., M.Si (penguji).
Setelah melalui proses ujian lebih kurang dua jam, Ahmad selaku promovendus dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,75. Dia merupakan lulusan ke-258 program doktor UHO atau lulusan ke-26 Program Doktor Ilmu Ekonomi UHO.
Saat ujian, Ahmad memaparkan hasil penelitiannya secara terstruktur serta mampu menjawab dengan baik dan lancar pertanyaan dari setiap tim penguji.
Berdasarkan hasil penelitiannya, pria kelahiran 1985 tersebut antara lain memaparkan, pembiayaan dari bank syariah sebagai salah satu produk pembiayaan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pelaku usaha.
“Bantuan modal dari bank syariah dengan konsep musyarakah memengaruhi kinerja pelaku UMKM terutama dalam indikator laba bagi pelaku usaha,” urai Ahmad.
Secara teoritis, paparnya, konsep usaha pembiayaan musyarakah sebagai sumber modal untuk pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) dengan menggunakan prinsip-prinsip syariah dapat membantu meningkatkan laba mereka.
Menurut promovendus, dasar dari penelitian ini adalah untuk melihat kinerja pelaku UMKM setelah menerima bantuan. Nah,
setelah mendapatkan pembiayaan, maka pelaku usaha sektor jasa maupun sektor dagang
mengalami peningkatan laba secara signifikan. Salah satu penyebab terjadinya peningkatan laba karena pelaku usaha tidak menambah tenaga kerja.
Turut hadir dalam sidang promosi ini Rektor Universitas Nahdlatul Ulama Sulawesi Tenggara (Unusra) Prof. Dr. H. Nasruddin Suyuti, M.Si, Wakil Rektor II, Wiwin Sultraeni, SE, MM, Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Unusra Muslan, S.IP, M.A.P, Dekan Fakultas MIPA Unusra Agus Rinal, S.Si, M.Si, Ketua LPPM Unusra, Syahruddin, S.IP, M.A.P, para ketua program studi dan dosen lingkup Unusra, serta para keluarga dan kolega promovendus.
“Tak terkira rasa syukur pada hari ini. Alhamdulillahirabbil alamin. Ungkapan rasa terima kasih yang terhingga kepada semua pihak atas bantuan yang telah membantu saya dalam menyelesaikan studi,” ucap Ahmad.
“Kami tim promotor menyampaikan selamat kepada saudara Ahmad Hamid yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan S3 ilmu ekonomi,” ujar Prof. Muhammad Syarief selaku promotor.MAH