KABUPATEN BANDUNG – Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo menyampaikan bahwa anak perempuan eks Ketua Komisi Yudisial (KY) Jaja Ahmad Jayus juga ikut menjadi kroban pembacokan orang tak dikenal (OTK).
Korban Jaja ditemukan bersimbah darah bersama dengan anaknya setelah diserang oleh OTK ketika hendak masuk ke dalam rumahnya.
Dengan begitu, ada dua orang yang menajdi korban pembacokan yakni Jaja Ahmad Jayus dan anak perempuannya yang bernama Tami (22).
“Korban kemungkinan dua, karena pada saat mantan Ketua KY dibacok, sang anak juga melakukan pembelaan kepada ayahnya, dan juga ikut mengalami luka-luka,” kata Kusworo ditemui di lokasi kejadian, Selasa (28/3).
Sementara itu, kesaksian tetangga yakni Dion (59) mengungkapkan, jumlah pelaku tak diketahui secara pasti, sebab ketika kejadian dirinya fokus untuk menangani korban.
Begitupun dengan kondisi rumah korban, belum diketahui ada atau tidaknya barang yang hilang.
“Kondisi rumah, saya enggak lihat persis,” ucapnya.
Menurutnya, sehari-hari ada empat orang yang tinggal di rumah tersebut. Namun, saat kejadian, di rumah hanya ada Jaja dan seoang anaknya.
Sementara istri Jaja disebutnya sedang mengajar di sebuah kampus swasta di Bandung.
“Berempat, cuma kebetulan di rumah pas kejadian berdua, ibunya lagi ngedosenin di Unpas, tuturnya.
Untuk diketahui, Jaja Ahmad Jayus adalah Ketua Komisi Yudisial (KY) yang menjabat selama dua periode, yakni tahun 2010 hingga 2015, dan tahun 2015 hingga 2020. (jpnn/RS)
