Anda Mengalami Luka, Atasi dengan Menggunakan 7 Herbal Alami Ini

  • Bagikan

JAKARTA – LUKA pada kulit bisa mengakibatkan rasa nyeri dan membuat Anda menghentikan kegiatan yang sedang kamu lakukan untuk sesaat.

Luka bisaterjadi akibat terjatuh, goresan, atau kulit tertusuk yang membuat Anda rentan terhadap infeksi jika tidak dibersihkan dan didesinfeksi.

Ketika Anda memiliki luka kecil atau luka dangkal, itu akan sembuh dari waktu ke waktu.

Gunakan bahan -bahan seperti madu, kunyit, kentang, minyak kelapa, atau bawang putih sebagai cara alami untuk menyingkirkan bakteri dan menyembuhkan luka.

Kecuali pendarahan tidak berhenti atau ada potongan yang dalam, Anda bisa menggunakan herbal alami ini untuk mempercepat proses penyembuhan luka.

Berikut ini penjelasannya, seperti dikutip laman Curejoy.com.

1. Kentang

Kentang memiliki sifat astringen dan antibakteri, membuatnya efektif sebagai herbal alami untuk penyembuhan luka.

Ini juga melembabkan kulit Anda, sehingga mempromosikan proses penyembuhan.

Kentang juga bisa mengurangi risiko infeksi. Anda bisa menggunakan kentang pada luka ringan. Tempatkan kentang parut di atas kain bersih.

Simpan ini di luka Anda dan biarkan selama sekitar 5 jam. Prosedur ini bisa diulang beberapa kali dalam sehari untuk hasil positif.

2. Madu

Madu adalah bahan yang sehat. Ini memiliki beberapa manfaat, yang meliputi penyembuhan luka bakar dan infeksi bakteri.

Madu telah digunakan selama ribuan tahun untuk merawat dan penyembuhan luka. Madu juga bisa digunakan untuk bisul.

Madu bisa menghambat pertumbuhan mikroorganisme dan memiliki sifat antimikroba.

Selain itu, madu juga merangsang aktivitas limfositik dan fagositik yang membantu tubuh melawan infeksi.

3. Kunyit

Kunyit dikenal karena sifat antiseptiknya dan telah digunakan untuk penyembuhan luka karena alasan yang sama.

Tidak hanya bisa mencegah infeksi, tetapi juga mengurangi peradangan dan mengurangi rasa sakit, karena juga analgesik.

Kunyit mengandung curcumin, senyawa yang memiliki sifat penyembuhan luka.

Kunyit juga membantu dalam menutup luka dengan mempromosikan pembentukan sel kulit baru.

Anda bisa mengoleskan sejumlah besar bubuk kunyit pada luka kamu.

4. Minyak kelapa

Minyak kelapa bisa mencegah atau mengurangi risiko infeksi. Ini bisa membantu luka Anda sembuh lebih cepat.

Ini memiliki sifat antiinflamasi yang juga bisa mengurangi kemerahan, iritasi, dan pembengkakan.

Minyak kelapa mempromosikan regenerasi kulit yang lebih cepat dan juga mengurangi rasa sakit di daerah yang terkena. Sifat pelembab itu akan mencegah rasa gatal.

Anda bisa mengoleskan minyak kelapa langsung ke luka menggunakan tangan kamu atau bola kapas.

5. Minyak pohon teh

Minyak pohon teh ketika diaplikasikan secara eksternal bisa mengaktifkan corpus darah putih yang bertanggung jawab untuk menjaga bakteri dan virus.

Ini bisa digunakan untuk mengurangi peradangan, selain membuat Anda tidak tertular infeksi.

Sebelum menggunakannya pada luka Anda, pastikan kamu tidak alergi terhadapnya.

Anda bisa mengoleskan minyak pohon teh langsung pada luka dua kali sehari.

6. Lidah buaya

Sementara beberapa penelitian menunjukkan bahwa lidah buaya memperlambat penyembuhan luka, yang lain menunjukkan bahwa lidah buaya memiliki sifat antiinflamasi dan analgesik.

Itu juga bisa menenangkan kulit, mengurangi pembengkakan, dan menghilangkan rasa sakit di sekitar luka.

Gel lidah buaya bisa diterapkan langsung pada luka.

7. Bawang putih

Bawang putih digunakan untuk mengobati luka dan infeksi karena mengandung agen antimikroba yang disebut allicin yang bisa melindungi Anda dari infeksi.

Ini juga memiliki sifat antijamur dan efektif terhadap virus.

Blender 3 cengkeh bawang putih dan 1 cangkir anggur.

Biarkan selama beberapa jam. Setelah Anda saring campuran, oleskan ke luka bersih satu atau kali sehari.

Jangan biarkan untuk waktu yang lama karena bisa mengiritasi kulit.(jpnn/RS)

  • Bagikan

Exit mobile version