SAMARINDA – PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1 2022/2023 sudah mengumumkan nama pengadil yang akan bertugas memimpin jalannya pertandingan antara Borneo FC vs Persikabo di Stadion Segiri, Samarinda, Kamis (16/2) petang nanti.
Iwan Sukoco ditunjuk sebagai ditunjuk sebagai wasit bersama Mohammad Ansori (asisten wasit 1) dan Jursadat (asisten wasit 2).
Selain itu, ada sejumlah nama yang dipersiapkan menjadi cadangan, yakni Noer Rohmat Sholeh (cadangan wasit), M Erfan Efendi (asisten wasit tambahan 1), dan Adi Riyanto (asisten wasit tambahan 2).
Bagi Borneo FC, ini merupakan laga pertama yang dipimpin wasit Iwan Sukoco selama kompetisi Liga 1 2022/2023 berlangsung.
Sementara itu, bagi Persikabo merupakan kesempatan kedua setelah di laga sebelumnya kontra Persija Jakarta pada Minggu (29/1) lalu juga dipimpin wasit Iwan Sukoco.
Di laga kontra tim berjuluk Macan Kemayoran itu, Persikabo mengalami kekalahan 0-1.
Iwan Sukoco merupakan wasit terbaik Indonesia Super League (ISL) musim 2013-2014 versi Komite Media PSSI.
Pria yang berlatar belakang seorang anggota TNI itu telah memimpin sejumlah pertandingan di kompetisi, seperti ISL, Torabika Soccer Championshiop hingga Liga 1.
Selama Liga 1 2022/2023, wasit Iwan Sukoco sudah memimpin 8 pertandingan, dan yang terakhir adalah laga PSIS Semarang vs Dewa United.
Pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Jatidiri, Semarang, wasit Iwan Sukoco mengeluarkan 6 kartu kuning, empat di antaranya diterima pemain Dewa United yang akhirnya harus mengakui keunggulan PSIS dengan skor 2-3.
Sisi lain wasit asal Malang, Jawa Timur itu dan pernah bertugas sebagai Bintara Administrasi Komunikasi Sosial di Koramil Wagir dikenal kontroversialnya.
Salah satu pertandingan yang membuat wasit Iwan Sukoco menuai sorotan saat memimpin laga Borneo FC kontra Persita Tangerang.
Dilansir dari ANTARA, Widodo C Putro yang saat itu menjadi pelatih Persita Tangerang memprotes keputusan wasit Iwan Sukoco memberika kartu kuning kedua kepada pemainnya Irsyad Maulana.
Padahal menurut Widodo, timnya justru seharusnya mendapatkan tendangan bebas.
Di laga tersebut, Borneo FC yang sempat unggul 2-0 harus menyudahi pertandingan dengan hasil imbang atas Persita.
Kontroversi lainnya saat wasit Iwan Sukoco memimpin laga Pusamania Borneo FC kontra Persib Bandung pada babak delapan besar Piala Presiden 2015.
Dua tahun sebelumnya, Persisam Samarinda melalui pelatihnya Sartono Anwar juga melayangkan kritik terhadap wasit Iwan Sukoco saat timnya dikalahkah Pelita Bandung Raya pada laga lanjutan ISL 2014. (jpnn/RS)
