PAYAKUMBUH – Pendaftar perempuan untuk menjadi anggota panitia pengawas pemilihan kecamatan (Panwascam) di Pemilu 2024 cukup tinggi. Paling tidak terlihat dari pendaftaran yang telah dibuka oleh Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Payakumbuh, Sumatera Barat. Tercatat, dari 61 orang yang telah mendaftar, sebanyak 30 orang merupakan perempuan.
“Hingga Senin siang jumlah pendaftar yang telah mengembalikan berkas pendaftaran mencapai 61 orang. “Dari jumlah itu 30 orang di antaranya merupakan perempuan,” ujar Ketua Bawaslu Kota Payakumbuh Suci Wildanis di Payakumbuh, Senin (26/9). Dia memperkirakan jumlah warga yang mendaftar sebagai panwascam akan terus bertambah jelang ditutupnya pendaftaran pada Selasa (27/9) besok. “Masih banyak kami lihat yang belum mendaftar satu hari menjelang ditutupnya pendaftaran calon panwascam, terutama mereka yang dulunya pernah menjadi penyelenggara,” katanya. Nantinya di masing-masing kecamatan yang ada di Payakumbuh akan ditetapkan tiga orang anggota panwascam, masa tugas juga akan lebih panjang dibandingkan pemilu sebelumnya.
Pendaftaran dan penerimaan berkas calon panwascam Kota Payakumbuh akan berakhir pada Selasa 27 September 2022. Tahapan kemudian dilanjutkan dengan penelitian kelengkapan berkas pendaftaran, 28-30 September 2022. Dia mengatakan secara umum persyaratan masih sama dengan perekrutan sebelumnya, karena pembentukan panwascam masih mengacu pada UU Nomor 7/2017 tentang Pemilihan Umum. Dia menjelaskan beberapa persyaratan calon anggota panwascam seperti harus sudah berusia minimal 25 tahun pada saat mendaftar.
Tidak boleh tercatat sebagai anggota partai politik atau telah mengundurkan diri dari keanggotaan parpol sekurang-kurangnya lima tahun pada saat mendaftar. Suci mengimbau putra putri terbaik Kota Payakumbuh mau ikut berpartisipasi sebagai penyelenggara pemilu dalam rangka menyukseskan Pemilu 2024 nanti. “Kami menunggu partisipasi dari yang berminat. Untuk pendaftaran dan seleksi tidak dipungut biaya apa pun,” kata Suci Wildanis. (RS)