KENDARI – Wali Kota Kendari Sulkarnain kadir menyerahkan Bantuan langsung Tunai (BLT) Bahan Bakar Minyak (BBM) secara simbolis ke 1.488 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tambahan di kantor Pos Kendari, Selasa (20/9).
Dalam sambutannya Wali Kota mengatakan, penyaluran BLT BBM Rp 300 ribu bagian dari upaya pemerintah untuk mengurangi beban masyarakat imbas dari kenaikan BBM.
“Situasi yang kita hadapi sekarang ini memang cukup berat, oleh karena itu adanya BLT BBM ini paling tidak bisa terbantu,” ucapnya.
Pemerintah Kota Kendari merespon dengan bergerak cepat melakukan pendataan dan melaporkan ke pemerintah pusat.
“Alhamdulillah sekitar 94 persen pada tahap pertama awal lalu berhasil disalurkan ke 16.308 penerima manfaat,” jelasnya.
‘Sedikit lagi, ada sedikit penyesuaian data sehingga belum bisa 100 persen, namun kami bergerak cepat,”tambah Sulkarnain.
Sulkarnain mengungkapkan, yang menerima BLT sekarang ini merupakan tambahan, karena kita berhasil menuntaskan yang tahap pertama diawal September lalu, maka itu kita diberikan kesempatan pemerintah pusat untuk mengajukan lagi.
“Alhamdulillah disetujui jumlanhnya 1.488 penerima, makanya kita bergerak cepat,” ungkapnya.
Lanjut Sulkarnain, ada Data Terpadu Kesehteraan Sosial (DTKS), yang telah diajukan sejak situasi covid-19 jumlahnya sekitar 20 ribu. Makanya ini bertahap, yang benar-benar mendesak kita dahulukan, kalau ada kesempatan lagi kita dorong yang dibawahnya.
“InsyaAllah datanya siap, untuk kita pastikan masyarakat Kota Kendari bisa mendapatkan haknya, inilah yang kami usahakan,” ujarnya.
Sementara itu Executive General Manager PT Pos Indonesia KCU Kendari Wildan Hamdani mengatakan, dari alokasi awal sebesar 189.248 Keluraga Penerima Manfaat (KPM) se Sulawesi Tenggara (Sultra), yang sudah berhasil disalurkan sebanyak 159.651 KPM atau dengan realisasi sebesar 84,3 persen.
Sedangkan untuk Kota Kendari dari alokasi awal sejumlah 16.258 KPM ditambah 50 pada saat launching tahap pertama, sehingga jumlah awal menjadi 16.308, dan yang sudah berhasil disalurkan sebesar 15.341 KPM atau dengan progres 94,7 persen.
Lanjutnya, terdapat tambahan data penerima KPM terdiri dari batch 3 dan 4, dimana untuk Sultra masing masing sebesar 4.675 untuk batch 3 dan 40 untuk batch 4. Sehingga total penambahan untuk BLT BBM dan bansos sembako sebesar 4.715 KPM.
Kemudian untuk Kota Kendari batch 3 menerima sebanyak 960 KPM dan dan batch 4 sebanyak 1 kpm sehingga total penambahan BLT BBM dan bansos sembako sebesar 961 KPM.
“Sehingga total alokasi BLT BBM dan bansos sembako untuk Provinsi Sultra menjadi sebesar 194.013 KPM dan di Kota Kendari menjadi 17.269 KPM,”jelasnya. (RS)