KENDARI – Dinas Pengerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengebut pengerjaan Jalan Lingkar Dalam atau Inner Ring Road yang mulai dikerja 10 Oktober tahun lalu.
Kabid Bina Marga PUPR Kota Kendari yang juga sebagai PPK Jalan Inner Ring Road, Abdul Malik mengatakan pengerjaan jalan ini ditarget rampung akhir tahun.
“Progresnya sudah mencapai 80 persen, progresnya sangat baik,” ungkapnya, Senin (19/9) kepada sejumlah awak media.
Dirinya tak menampik jika dalam pembangunan inner ring road menemui beberapa kendala, diantaranya masalah cuada dan persoalan ganti rugi lahan.
“Sebenar pemerintah sudah mengganti rugi lahan yang dilewati proyek ini. Akan tetapi masih ada satu warga (jalur arah Jalan Mokodompit/UHO) yang mengaku pemilik lahan. Saat ini masih sementara proses negosiasi, yang jelasnya pekerjaan akan berjalan terus,” terang Malik sapaan akrabnya.
Selain masalah lahan, kondisi cuaca yang kurang bersahabat menjadi kendala lain dalam pembangunan inner ring road.
“Kalau hujan otomatis pekerjaan terhenti dan akan dilanjutkan jika kondisi cuaca mulai membaik,” ungkap Malik.
Diketahui, pembangunan jalan Inner Ringroad menelan anggaran sekira Rp 204 miliar yang bersumber dari dana APBD Kota Kendari tahun anggaran 2021-2022. (RS)
