LAWORO – Masterplan pembangunan mega proyek Kantor Bupati dan Masjid Agung Raya beserta gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Muna Barat (Mubar) sudah selesai. Penyiapan anggaran penyelesaian kini sedang didesain. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat menargetkan sembilan puluh persen, progres pengerjaannya bakalan tuntas di akhir 2023.
Plt Kadis PUPR Mubar, Agus Salam Rua mengatakan, pelaksanaan pembangunan yang meliputi Kantor Bupati, Gedung DPRD, Masjid Agung beserta Rujab unsur pimpinan eksekutif dan legislatif, mulai akan dikerja di awal tahun depan medio Januari. “Rencana diselesaikan dalam waktu satu tahun anggaran. Dalam proses pelaksanaannya, yang sudah kelar itu Kantor Bupati dan masjid. Peletakan batu pertama sudah dilakukan. Tapi, semua rencana itu, dikerja tahun depan,” kata Plt Kadis PUPR Mubar, Agus Salam Rua saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (5/9).
2023 itu, lanjut Agus sapaan akrabnya, progres pencapaian pembangunannya tak bisa dikatakan tuntas seratus persen. Akan tetapi, pembangunan gedung, bisa diselesaikan sampai 90 persen. “Kalau tuntas seratus persen tidak. Tapi, bahwa tuntas dimaksud mobile belum dilengkapi. Kalau gedung bisa sampai 90 persen. Kemudian, kalau soal anggarannya, saya belum tahu persis perencanaannya berapa, nanti saya liatkan angka pastinya,” terangnya.
Pembangunan mega proyek ini sesuai rencana Penjabat Bupati Mubar DR Bahri, dinilai Agus, sangat tepat. Agar pusat pemerintahan ke depannya jelas keberadaannya. “Kalau kita jalan-jalan di Buteng itu, Pj yang sekarang ini sudah tinggal di Rujab. Jadi, dengan dibangunnya gedung ini, harapan kita juga, bisa menjadi ikon dan bisa sejajar dengan wilayah seumuran kita seperti Busel dan Buteng,” tandasnya. (RS)