ANDOOLO – Kepolisian Resor (Polres) Konawe Selatan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pembentukan tim penyelesaian konflik agraria di wilayah Kabupaten Konawe Selatan.
Rakor tersebut dipimpin langsung Kapolres Konsel, AKBP Wisnu Wibowo, SH SIK M.Si didampingi Kabag Ops, Kompol Reda Irfanda SH SIK dan dihadiri oleh Kepala BPN Konsel, LM Ruslan Emba SH M Si serta instansi terkait. Bertempat di Aula Vicon Wicaksana Leghawa Polres Konsel, Rabu (31/8).
Dalam sambutannya, AKBP Wisnu Wibowo mengatakan bahwa Konsel merupakan minipolitan Indonesia yang memiliki wilayah cukup luas. Olehnya itu, kata Wisnu, maksud dan tujuan pelaksanaan rakor tersebut adalah untuk membentuk tim lintas sektoral dalam penyelesaian konflik agraria agar menjadi wadah komunikasi, terkait dengan permasalahan agraria yang ada di Konsel.
Wisnu mengaku, ingin mendorong terbentuknya command center untuk mencegah terjadinya konflik masyarakat terkait agraria. Jadi nantinya, tim dapat memberikan data sebagaimana fakta yang ada di lapangan bila terjadi konflik agraria.
“Tim bisa memberikan pemahaman pada masyarakat bila terjadi permasalahan agraria di lapangan. Sharing data yang ada di BPN dan Kehutanan dapat memberikan stabilitas, serta rasa aman bagi perusahaan yang akan berinvestasi di Konsel,” ujarnya.
Sedangkan Kepala BPN Konsel, LM Ruslan Emba menambahkan, bahwa agraria meliputi darat, air dan udara. Command center nanti bisa lebih fokus dalam memberikan pelayanan masyarakat dalam penyelesaian permasalahan konflik agraria.(RS)
