WANGGUDU rakyatsultra.com – Meningkatkan mutu dunia pendidikan di sekolah terus digenjot Anas Herson mulai dari proses belajar mengajar sampai dengan kegiatan ekstrakurikuler siswa.
Sejak menjadi Kepala Sekolah mulai dari SMA Negeri 2 Asera, hingga saat ini memimpin di SMA Negeri 1 Lasolo, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Dirinya terus melahirkan inovasi yang memberikan dampak pada kemajuan pendidikan siswa-siswi sekolah.
Salah satu bukti, SMA 1 Negeri Lasolo yang dinakhodainya saat ini menjalankan program aplikasi si DIA yang berfungsi sebagai sarana kontrol absensi siswa bersekolah dan tenaga pendidik.
Kepada awak media, Anas Herson menjelaskan, sistem kerja aplikasi si DIA langsung terkoneksi ke handphone milik orang tua atau keluarga siswa dan pimpinan sekolah.
Tiap siswa yang tiba sekolah, akan langsung menempelkan handphone miliknya kealat yang telah dipasang dimasing-masing kelas. Alat tersebut, sudah tersambung dengan aplikasi si DIA.
Lanjut Anas Herson, kehadiran siswa baik datang maupun pulang sekolah, akan langsung terbaca melalui sistem aplikasi si DIA yang sudah terhubung ke handphone pimpinan sekolah dan orang tua siswa.
“Tiap orang tua siswa kita minta dan sef nomor handphonenya. Kita konekkan keaplikasi si DIA. Siswa yang tiba di sekolah langsung menempelkan handphonenya dialat yang telah kita siapkan, dan akan langsung terbaca dihandphone milik kepala sekolah dan orang tua siswa melalui pesan SMS atau WhatsApp,” jelasnya, Rabu (20/7).
Pria yang juga sebagai guru olahraga karate ini menyampaikan, jam masuk dan jam pulang siswa sudah diprogram secara otomatis melalui aplikasi si DIA, sehingga para siswa tidak bisa melakukan rekayasa absensi.
“Untuk jam masuk sekolah sampai pukul 08.30 Wita dan jam pulang sampai pukul 13.30 Wita. Siswa akan langsung ketahuan jam berapa dia datang sekolah, jam berapa dia pulang. Kalau tidak masuk sekolah juga akan ketahuan baik ke orangtuanya maupun pimpinan sekolah melalui aplikasi si DIA,” ujarnya.
Dia menambahkan, penerapan aplikasi si DIA sebagai bentuk pengembangan dunia pendidikan dan peningkatan kedisiplian diera teknologi. Pihaknya terus membuat inovasi yang berdampak pada kemajuan kualitas belajar siswa dan kualitas yang lebih baik dan berdaya saing. (RS)