Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah Amiruddin Dinobatkan sebagai Duta Bahasa Sultra

  • Bagikan
Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah Amiruddin usai dinobatkan sebagai Duta Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara 2022.

KENDARI – Pasangan Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah Amiruddin dinobatkan sebagai Duta Bahasa Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) 2022. Hal ini diketahui, usai perhelatan malam penobatan Duta Bahasa Sultra, Minggu (19/6/2022) malam.

Diketahui, Abdullah Al Hayad Arafah merupakan mahasiswa Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik (FT) Universitas Halu Oleo atau UHO (UHO).
Sedangkan, pasangannya, Nurul Ilmiah Amiruddin merupakan mahasiswa Jurusan Sastra Inggris di Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Mereka bakal membawa nama Sultra ke level nasional untuk memperebutkan penghargaan Duta Bahasa Indonesia.

Kepada media, keduanya mengucapkan rasa bangga dan haru dapat terpilih sebagai Duta Bahasa Sultra 2022.

Abdullah Al Hayad Arafah mengatakan dengan terpilihnya ia sebagai Duta Bahasa Sultra 2022, dirinya berkomitmen tinggi mengemban amanah untuk menjalankan visi dan misi Duta Bahasa.

“Memberikan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya literatur yang baik dan benar karena dari generasi lah ini negara dan bangsa dapat berkembang,” ujar Abdullah.

Hal senada diungkapkan, Nurul Ilmiah Amiruddin, kecintaannya terhadap Bahasa Indonesia dan keinginannya menjadi sosok agen perubahan merupakan dorongan hatinya bergabung di Duta Bahasa.

“Saya mencintai Bahasa Indonesia dan saya ingin menjadi agen perubahan dan penggerak untuk memajukan bahasa kita sendiri. Saya ingin membangun aspek trigatra bahasa yaitu mengutamakan Bahasa Indonesia, melestarikan bahasa daerah dan juga menguasai bahasa asing,” terang Nurul.

Ditempat sama, Ketua IKA Duta Bahasa Sultra 2022, Rahmat Alzadiman menuturkan usai terpilihnya Abdullah Al Hayad Arafah dan Nurul Ilmiah Amiruddin sebagai Duta Bahasa Sultra akan menjalankan program yang diberikan Kantor Bahasa Sultra.

“Iya jadi memang usai dinobatkan Duta Bahasa Sultra 2022 keduanya bakal menjalani program yang diberikan dari Kantor Bahasa Sultra selama setahun, namun tetap akan menjadi bagian Duta Bahasa sepanjang masa,” pungkasnya. (R6/HDI)

  • Bagikan