KENDARI,Rakyatsultra.com – Setelah menyambangi Kabupaten Muna dan Muna Barat, Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menggelar safari ramadhan 1443 bersama warga perantauan asal Sulawesi Selatan (Sulsel) di Kota Kendari.
Kali ini, tim safari Ramadan ‘KKSS Menyapa’ mengunjungi Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Sodoha Kendari. Senin (25/4/2022). Dihadapan para pedagang ikan dan sayur, Ketua Badan Pengurus Wilayah (BPW) KKSS Sultra Mayjen (Purn) Andi Sumangerukka menyampaikan bahwa salah satu program KKSS Sultra di bulan suci Ramadan adalah ‘KKSS Menyapa’, yang bertujuan untuk merekatkan silaturahmi dan mendekatkan kerukunan kepada warga Sulsel di perantauan.
“Pagi ini saya bersama keluarga besar pengurus BPW KKSS Sultra, berusaha melakukan kegiatan dalam rangka safari Ramadan sekaligus menyapa dan silaturahmi dengan keluarga besar yang ada di TPI ini,”ucap ASR, sapaan akrab Andi Sumangerukka.
ASR mengatakan, pandemi Covid-19 pasti sangat berdampak bagi pedagang di TPI Sodoha Kendari, karenanya kehadiran KKSS Sultra untuk membantu, memberdayakan,dan mensejahterakan para pedagang ikan dan sayur di TPI Sodoha Kendari. Hal itu sesuai dengan visi dari KKSS Sultra, agar KKSS Sultra aman, sejahtera, dan religious.
“KKSS Sultra terus bertindak nyata turun tangan, peduli dan terlibat langsung memberdayakan masyarakat khususnya dalam membantu pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Sultra,”katanya.
Pada kesempatan tersebut, ASR memberikan 400 paket sembako dan bantuan modal bagi pedagan ikan dan sayur di TPI Sodoha-Kendari, berupa bantuan modal usaha masing-masing sebesar Rp 3 juta untuk pedagang ikan dan Rp 2 juta untuk pedagang sayur.
Jenderal bintang dua itu berharap agar para penerima dapat mengelola bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya, sehingga bisa bermanfaat untuk kelangsungan usahanya.
“Saya minta dana itu digunakan untuk produktif , bukan konsumtif, Jadi dana itu langsung digunakan untuk modal. Saya harapkan nanti kalau itu berguir, tidak menutup kemungkinan bantuan modal usaha itu bisa bertambah hingga Rp10 juta,”ucap mantan Pangdam XIV/Hasanuddin itu.
Lanjut ASR mengatakan, nantinya pihak bank yang akan melakukan verifkasi, sehingga dana tersebut juga bisa digunakan oleh pedagang-pedagang lain di TPI Sodoha Kendari untuk modal usaha.
“Bila modal usaha itu bergulir maka bisa memberikan kesempatan bersama-sama dengan yang lain untuk kita seperti ini,”terangnya.
ASR berharap bantuan modal usaha tersebut bisa berjalan dan menghidupi pedagang-pedagang yang lain di TPI Sodoha Kendari.
“Saya harapkan nanti begitu saya datang lagi kesini, semua kegiatan-kegiatan disini sudah lebih baik daripada hari ini,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Pedagang Ikan Dan Nelayan menyampaikan pedagang dan nelayan sangat bersyukur dan berterima kasih dapat dikunjungi oleh ketua KKSS Sultra (Andi Sumangerukka,red).
“Kami pedagang dan nelayan mengucapkan terima kasih banyak atas kepeduliannya kepada pedagang dan masyarakat di pelelangan ikan Sodoha Kendari,”ucapnya. (p2)
.