Tenaga Keprotokolan Pemda Diharapkan Beri Citra Positif
KENDARI – Tugas dan fungsi tenaga keprotokoleran sangat penting dalam pemerintahan di daerah, baik provinsi maupun kabupaten kota. Olehnya itu, tenaga protokol mau tidak mau dituntut harus bekerja dan bertugas dengan cerdas dan tampil prima.
Hal ini yang menjadi harapan besar pada pelaksanaan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pengelolaan Hubungan Keprotokolan, pemerintah Provinsi Sultra dan kabupaten kota se Sultra, di Claro Hotel, Senin (21/3/2022). Bimtek tersebut di buka Asisten III Setda provinsi Sultra mewakili Sekda Provinsi Sultra Hj Nur Endang Abbas.
Asisiten III Provinsi Sultra Sukanto Toding saat membacakan sambutan Sekda Provinsi Sultra meyampaikan pentingnya peran keprotokolan sangat vital dalam menunjang kelancaran dan kesuksesan acara-acara pejabat penyelenggara negara. Maka setiap porsenil protokol harus dapat tampil prima guna memberikan pelayanan prima.
“Sehingga protokoler terkesan tidak selalu menyulitkan masyarakat dalam berinteraksi dengan pejabat negara dan pejabat pemerintahan, yang pada glirannya dapat membangun kesan dan citra positif masyarakat terhadap pejabat,” katanya.
Olehnya itu, menurut dia bimtek keprotokolan sangat penting dilaksanakan dengan harapan dapat mendambah pemahaman guna meningkatkan kemapuan serta kinerja tenaga keprotokolan di daerah baik provinsi maupun kabupaten dan kota serta instansi lainnya.
“Karena protokol dituntut bekerja cerdas, komunikatif dan adaktif serta bertindak secara sinergis utamannya dalam pelaksanaan fungsi penataan acara, pelayanan dan pendampingan terhadap pimpinan dan tamu pimpinan. Dia (protokol) juga harus memastikan acara berjalan tertib, rapi, baik yang sifatnya kedinasan maupan formal dan informal,”pesannya.
Dirinya berharap protokoler di Sultra dapat terus meningkatkan kinerja, utamanya dalam membangun dan memelihara komunikadi dan hubungan yang harmonis baik antara sesama pejabat penyelenggara negara, dengan elemen masyarakat demi kelancaran dan kesuksesan tugas.
Sebelumnya Katua Panita Pelaksana Andi Muhammad Bathari melaporkan Bintek diikuti 105 orang berasal dari protokol provinsi, protokol forkompinda, protokol kabupaten dan kota se Sultra, instansi vertikal dan instansi terkait.
Tujuannnya agar tenaga protokol memahami tata cara keprotokolan yang baik dan benar, menentukan langkah yang tepat an mengurangi kesalaha yang harus dilaksanakan dimasa mendatang.
“Selain itu kita harapkan agar tenaga protokol tetap menjaga hubungan dan koordinasi yang baik bagi tenaga keprotokolan agar tetap profesional baik di provinsi maupun kabupaten kota guna menyukseskan setiap kegiatan,” tuturnya. (efn/aji)
