Dinkes Buteng Genjot Vaksinasi Anak

  • Bagikan

Kasman. Foto: Rudi/Rakyat Sultra.

LABUNGKARI-Vaksinasi Covid-19 pada anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Buton Tengah (Buteng) mulai dilaksanakan.

Dinas Kesehatan (Dinkes) menargetkan anak yang akan divaksin menyasar 14 ribu.

Kepala Dinkes Buteng, Kasman Selasa (15/2) menyatakan, pelaksanaan vaksinasi telah bergulir sejak 5 Februari 2022 sampai sekarang. Jika ditotalkan baru 16 persen anak yang telah melaksanakan vaksin.

“Iya, sejauh ini baru 16 persen anak yang telah melaksanakan vaksinasi. Dan kita pastikan bisa menyasar 14 ribu anak. Mengingat belum semuanya sekolah melaksanakan vaksinasi,” ujarnya.

Kasman menjelaskan pelaksanaan vaksinasi ini dilaksanakan tanpa ada unsur paksaan. Bahkan pihaknya melibatkan orang tua anak/murid untuk mendampingi anaknya ketika akan divaksin.

“Kita libatkan orang tua maupun guru-guru saat pelaksanaan vaksinasi anak ini. Jadi, tidak ada paksaan dari pihak manapun,” ucapnya.

Walaupun begitu, Kasman menyadari banyak tantangan yang dihadapi selama proses vaksinasi anak. Bahkan, ada dari beberapa orang tua anak menolak adanya vaksin ini.

Namun, dengan berjalan waktu sembari memberikan pendekatan sekaligus pemahaman.

“Alhamdulillah para orang tua bisa menerima,” katanya.

“Penolakan dari orang tua anak itu pasti ada. Namun kita berikan pemahaman bahwa vaskin ini penting bagi anak. Dan Alhamdulillah para orang tua bisa menerima dengan baik bahkan mereka sendiri ikut mensosialisasikan kepada orang tua lainnya,” ulasnya.

Kasman berharap pelaksanaan vaksinasi anak ini bisa berjalan dengan baik. Apalagi, ini demi kebaikan dan kesehatan pada anak itu sendiri. Ia juga berpesan kepada orang tua anak untuk tidak mendengarkan isu-isu hoax terkait vaksinasi anak ini.

“Mari kita sama-sama menyukseskan vaksinasi pada anak. Agar anak kita bisa terhindar dari virus Covid-19 maupun omicron yang kini telah merebak hampir di seluruh daerah yang ada di Sulawesi Tenggara (Sultra),” harapnya. (p4/b/aji)

  • Bagikan